Memperbincangkan tentang masa pemain sepak bola top Eropa setiap masa, akan selalu ada kurang dan lebih didalamnya masanya. Sebagai salah satu contohnya yaitu Cristiano Ronaldo bersama Lionel Messi yang masih konsisten untuk menjadi bintang top Eropa selama 10 tahun ini dan rasanya tidak pas apabila belum membahas pemain bintang yang tidak kuat lama bersinar, dan mempunyai masa kejayaan dengan singkat dalam karirnya. Berikut ini para pemain sepak bola yang menjadi pemain bintang namun namanya hanya bertahan sebentar untuk bersinar.

Ricardo Kaka – AC Milan Tahun 2005 hingga 2007

Ricardo Kaka dan Ronaldinho Pemain Bintang Mempunyai Masa Keemasan Singkat

Ricardo Kaka pemain yang mematikan dan juga tajam, Ricardo Kaka tidak mempunyai nama buruk bersama AC Milan dan itu sedikit gambaran mengenai Ricardo Kaka yang menjadi kekuatan AC Milan pada periode tahun 2005 hingga 2007, merupakan karir terbaik Ricardo Kaka menjadi Juara Champions League dan meraih penghargaan Ballon D’or merupakan sebuah bukti jika Ricardo Kaka bukan pemain sembarangan bersama AC Milan, namun sayangnya setelah 2 tahun ia bermain bersama AC Milan. Ricardo Kaka membuat langkah salah dengan bergabung bersama klub Real Madrid bersama dengan Cristiano Ronaldo bareng-bareng. Dan seperti diketahui karir Ricardo kaka hancur bersam Real Madrid, Ricardo Kaka mengalami Cidera juga pada gaya bermainnya membuat dirinya kesulitan selama bertahun tahun bersama Real Madrid, berawal dari situ keterpurukan Ricardo Kaka dimulai sampai berakhir.

Ronaldinho – Barcelona tahun 2003 hingga 2006

Ricardo Kaka dan Ronaldinho Pemain Bintang Mempunyai Masa Keemasan Singkat

Ronaldinho datang menuju Barcelona pada awal tahun 2000an dan merupakan salah satu berkah untuk semua pemain juga fans Barcelona, Ronaldinho datang benar-benar membuat dominasi bersama Real Madrid pada awal 2000an jadi rontok, dalam periode singkat Ronaldinho brrsama Barcelona, ia sukses mendapatkan gelar Champions League juga Penghargaan Ballon D’or pada tahun 2006 dan mengalahkan Frank Lampard yang pada saat itu tak terbendung dan juga bersinar, setelah itu Ronaldinho memutuskan pindah menuju AC Milan, berawal dari situ kemunduran teratur karir Ronaldinho dan dia benar-benar kehilangan sentuhan bola juga mencetak gol yang selalu didapatkannya selama bersama Barcelona.