Ciri-Ciri Oral Thrush pada Bayi dan Ibu Menyusui
Oral thrush, atau kandidiasis oral, adalah infeksi jamur yang disebabkan oleh Candida albicans. Infeksi ini sering terjadi pada bayi, terutama bayi baru lahir, dan bisa menular ke ibu menyusui. Oral thrush dapat menyebabkan ketidaknyamanan bagi bayi serta ibu, sehingga penting untuk mengenali gejala dan ciri-cirinya agar bisa segera ditangani.
Ciri-Ciri Oral Thrush pada Bayi
- Bercak Putih di Mulut Salah satu ciri utama oral thrush pada bayi adalah munculnya bercak putih atau krem di lidah, bagian dalam pipi, gusi, dan langit-langit mulut. Bercak ini sering kali menyerupai keju cottage dan tidak hilang ketika digosok. Jika dibersihkan, area di bawahnya bisa berdarah atau menjadi merah dan iritasi.
- Rewel atau Menolak Menyusu Bayi dengan oral thrush sering kali merasa tidak nyaman di mulut mereka, yang dapat membuat mereka rewel atau menolak untuk menyusu. Ini bisa terjadi karena rasa sakit atau ketidaknyamanan yang dirasakan selama menyusui, terutama ketika bercak putih meluas ke daerah yang lebih sensitif.
- Kesulitan Menyusu atau Minum dari Botol Infeksi ini dapat membuat bayi mengalami kesulitan saat menyusu dari payudara atau botol. Bayi mungkin mulai menyusu, kemudian berhenti tiba-tiba atau menangis karena rasa sakit.
- Ruam Popok Infeksi jamur yang menyebabkan oral thrush pada bayi juga bisa menyebar ke area lain, seperti bokong, menyebabkan ruam popok yang disebabkan oleh Candida. Ruam popok ini biasanya merah, meradang, dan mungkin memiliki batas yang jelas.
- Iritasi atau Kemerahan di Mulut Selain bercak putih, bayi dengan oral thrush mungkin menunjukkan tanda-tanda iritasi di sekitar mulut, seperti kemerahan atau pembengkakan. Kondisi ini bisa membuat bayi menjadi lebih sensitif terhadap sentuhan.
Ciri-Ciri Oral Thrush pada Ibu Menyusui
Ibu menyusui yang bayinya mengalami oral thrush juga dapat terkena infeksi di area puting atau payudara. Berikut adalah beberapa ciri oral thrush pada ibu menyusui:
- Rasa Sakit saat Menyusui Salah satu gejala utama pada ibu menyusui adalah rasa sakit yang hebat dan menusuk saat menyusui, yang tidak hilang bahkan setelah bayi selesai menyusu. Rasa sakit ini biasanya lebih intens dibandingkan dengan nyeri akibat masalah lain seperti puting lecet.
- Puting Merah dan Pecah-Pecah Infeksi jamur dapat menyebabkan puting menjadi merah, pecah-pecah, atau bersisik. Kulit di sekitar puting juga bisa terasa sangat gatal atau terbakar. Kondisi ini sering kali membuat menyusui menjadi sangat tidak nyaman.
- Rasa Terbakar atau Gatal pada Puting Ibu menyusui dengan infeksi jamur mungkin merasakan sensasi terbakar atau gatal pada puting atau areola, yang bisa bertambah parah setelah menyusui. Sensasi ini sering disertai dengan kemerahan dan pembengkakan pada area yang terkena.